8 Makanan Favorite di Indonesia
Riwayat Ponsel Dari Masa Ke Masa
Namun tahukah Anda bahwa perjalanan ponsel telah menempuh proses evolusi selama 70 tahun? Situs WonderHow To mengabadikan perjalanan evolusi ponsel itu.
1. SCR-194 (1938)
Alat komunasi ini adalah ‘mbahnya’ ponsel. SCR-194 dan SCR-195 adalah radio AM portabel pertama di dunia. Ia dibuat oleh US ARMY Signal Corps Engineering Laboratories di Fort Monmouth, New Jersey. Alat yang dipandang sebagai walkie talkie pertama itu bobotnya sekitar 11 kg dan berdaya jangkau 8 km.
2. SCR-300 (1940)
Alat ini adalah pengganti SCR-195. Dikembangkan oleh Motorola, SCR-300 merupakan radio FM portabel yang digunakan oleh pasukan sekutu pada perang dunia II. Bobotnya antara 14-17 kg, dengan radius jangkauan 4,8 km.
3. SCR-536 (1942)
Motorola memproduksi ‘handie talkie’ ini untuk AS, sebagai pengembangan dari dua alat komunikasi sebelumnya. Dengan menggunakan teknologi radio AM, SCR-536 beratnya jauh lebih ringan, yakni hanya 2,27 kg dengan daya jangkau 1,6 km.
4. MTA (1956)
Mobile System A (MTA) ini adalah perangkat komunikasi besutan Ericsson dan digunakan oleh Swedia. Bobotnya 40 kg atau setara dengan bobot 300 unit ponsel iPhone.
5. DYNATAC (1973)
Motorola membuat prototipe telepon portabel Dynamic Adaptive Total Area Coverage (DYNATAC) sebagai ponsel pribadi praktis pertama. Di gambar, bekas Wakil Presiden Motorola Martin Cooper tengah menelepon pesaingnya dari Bell Labs, Joel S Engel.
6. DynaTAC (1983)
Sepuluh tahun setelah kemunculan prototipe DynaTAC, Motorola mulai memasarkan ponsel ini ke publik. Dengan bobot seberat 0,9 kg, DYNATAC bekerja di jaringan teknologi AMPS, layanan selular analog generasi pertama di Amerika Utara.
7. MicroTAC (1989)
style=”font-size:100%;”>Motorola memperkenalkan MicroTAC yang merupakan desain ponsel flip pertama di dunia. Desain ini mengurangi ukuran ponsel saat tidak digunakan. Dengan ukurannya yang kecil. MicroTAC juga merupakan ponsel saku pertama di dunia.
8. StarTAC (1996)
Melanjutkan lini TAC-nya, Motorola kemudian meluncurkan ponsel clamshell pertama bernama StarTAC yang bisa dilipat seperti cangkang kerang. Menurut Motorola, ponsel ini terinspirasi oleh perangkat komunikasi yang muncul pada film serial Star Trek.
9. Communicator (1997)
Nokia 9000 Communicator adalah ponsel yang membawa pengguna memasuki era ponsel pintar atau smartphone. Dengan desain clamshell-nya, ponsel ini yang pertama menyediakan layar LCD serta papan kunci QWERTY yang utuh.
10. Benefon (1999)
Geosentric merupakan vendor ponsel pertama yang membuat ponsel yang terintegrasi dengan perangkat GPS. Tak cuma itu, ponsel bernama Benefon ini tahan cipratan air, menggunakan greyscale, serta menyediakan peta untuk melacak posisi dan pergerakan pengguna.
11. VP-201 (1999)
Di Jepang, Kyocera meluncurkan ponsel VP-201 yang merupakan ponsel pertama yang memiliki kamera terintegrasi.
12. BlackBerry 5810 (2002)
RIM meluncurkan perangkat BlackBerry pertama yang terintegrasi dengan ponsel. Ini adalah ponsel yang menyasar pengguna profesional yang membutuhkan layanan email seketika dan penyesuaian skedul. Kelemahannya, perangkat ini tak punya speaker dan mikrofon.
13. iPhone (2007)
Steve Jobs mulai mengenalkan Apple iPhone pada 2007, sebuah ponsel pintar revolusioner yang menggunakan layar sentuh sekaligus mengadopsi teknologi 3G.
14. HTC EVO 4G (2010)
Ponsel ini adalah ponsel pertama yang mengadopsi standar 4G, dan beroperasi di jaringan WiMAX. Dengan sistem operas Android 2.1, ia merupakan ponsel berlayar sentuh paling besar, kamera 8 MP, perekam video definisi tinggi, keluaran HDMI, fitur Mobile Hotspot, dan antar muka HTC Sense. ( vivanews.com )
Inilah 5 Tren Gaya Pacaran Negatif Remaja Sekarang Ini
Masa remaja adalah masa yang paling indah sekaligus masa yang paling mudah membuat kehancuran. Memang menyenangkan bila dikerjakan, namun penyesalan selalu datang akhir dengan kekecewaan yang teramat dalam. Berpacaran salah satunya, munafik apabila kaum remaja belum pernah merasakan jatuh cinta dan menjalin hubungan lebih serius. Namun demikian fenomena yang terjadi mengungkapkan banyaknya penyimpangan oleh kaum remaja dalam berpacaran. Apa saja itu? Berikut merupakan 5 Tren berpacaran paling negatif di kalangan remaja versi Putrie Jrs.
1. Hobi berpacaran di tempat gelap.
Membaca judulnya, sudah pasti mengarah ke hal-hal negatif. Dan kenyataannya memang benar begitu, kaum remaja sekarang lebih menyukai kencan di tempat yang terkesan gelap dan sepi sehingga tidak akan ada yang mengganggu acara “bermesraan” mereka. Namun demikian di sinilah setan membujuk manusia untuk berbuat nista. Sedikit menyinggung kaum laki-laki, jika memang merasa ingin melakukan hubungan yang serius, bukannya lebih baik berpacaran di rumah si wanita? Dengan begitu tidak akan ada kecurigaan antara orang tua dan anak serta orang tua dapat memantau aktivitas anak sehingga hal-hal negatif yang ditakutkan orang tua tidak akan terjadi. Perlu diwaspadai bagi lelaki yang sering mengajak gadis pujaannya keluar rumah, ditengarai lelaki tersebut punya kehendak tidak baik.
2. Cewek mengukir nama kekasihnya di lengan dengan benda tajam.
Pasti ngeri saat mendengar kalimat ini. Namun pada kenyataannya fenomena ini bukan lagi isapan jempol belaka. Banyak gadis yang mengukir nama kekasihnya di lengan mereka sebagai tanda cinta abadi. Jika dipikir dengan logika dan pemikiran ilmiah, alasan ini sungguh tak masuk akal. Bayangkan jika suatu hari hubungan keduanya kandas, betapa sakit dan malu yang didera si cewek dengan bekas ukiran nama mantan kekasih yang permanen dan melekat hingga Ia meninggal.
3. Sepasang kekasih melukai jari telunjuk hingga berdarah kemudian menempelkan satu sama lain.
Kegiatan ini dimulai dengan menusukkan ujung jari telunjuk dengan benda tajam seperti tangkai kayu lancip atau pecahan kaca oleh sepasang kekasih. Ritual ini dibarengi dengan ucapan janji sehidup semati dan diakhiri dengan pagutan -ciuman bibir-. Terdengar romantis memang, cara ini sempat dipublikasikan melalui video klip Agnes Monica di lagu yang berjudul tanpa kekasih. Jika dikaji ulang, kegiatan ini sama-sama tidak bermutu. Belum tentu cara ini mampu mengutuhkan rasa cinta dan belum pasti pula janji mereka dapat terlaksana.
4. Hobi berpacaran di kamar.
Senada dengan cara berpacaran negatif nomor satu, berpacaran di kamar juga merupakan cara yang aneh dalam memilih tempat bermesraan. Dan, jika tempatnya sudah di kamar pasti pemikiran negatif makin mencuat. Untuk kalimat selanjutnya, bisa diimajinasikan sendiri menurut kreatifitas masing-masing 🙂
5. Mempersembahkan keperawanan sebagai tanda cinta dan kepercayaan.
Bukan lagi hal aneh apabila diketahui seorang wanita yang belum jelas ikatan pernikahannya sudah tidak lagi perawan. Mohon maaf bila menggunakan bahasa yang vulgaristik. Fenomena ini bukan lagi tabu di era ini, justru menjadi tren dan hal yang harap dimaklumi. Seluruh segi masyarakat dari tingkat menengah ke atas hingga menengah ke bawah menjadi korban keganasan mulut lelaki. Wanita yang melakukan kegiatan ini juga sangatlah bodoh, memberikan hal yang sangat istimewa dalam hidupnya secara cuma-cuma. Bagaimana nasib suaminya kelak?
Tekhnik Menguji Kualitas Pasta Gigi Dengan Telur
ILUSTRASI: Dengan bermodalkan telur, Anda bisa tahu apakah pasta gigi yang dipakai selama ini cukup mencegah gigi keropos atau tidak. (foto: photobucket.com)
“Saya pernah punya pasien seorang mantan istri pejabat. Ia divonis terkena stroke hanya gara-gara infeksi di giginya. Dan itu semua terjadi setelah 2 tahun mengalami infeksi gigi,” kata drg Rosa Rai Djalal dalam acara ‘Eggsperimen, Only the Strong Proves Lasting’ di Plaza Sentral, Jakarta.
Menurut dokter cantik yang juga istri Jubir Presiden SBY, Dino Pati Jalal itu, gigi akan mudah keropos jika ada empat faktor, yaitu gigi itu sendiri, substrat (sisa makanan), mikroorganisme dan waktu.
“Plak atau sisa makanan yang mengandung karbohidrat dan gula akan diubah oleh bakteri dalam mulut menjadi senyawa yang bersifat asam. Asam yang dikeluarkan plak lama-lama bisa mengikis email gigi sehingga menyebabkan pengeroposan,” kata drg Rosa.
Oleh karena itu, untuk mencegah dan melindungi gigi dari pengeroposan, pastikan pasta gigi yang digunakan mengandung cukup fluoride. Zat fluoride akan mencegah pengeropposan gigi dengan cara menghambat demineralisasi dan mengeraskan email gigi
Bagaimana mengetahui fluoride itu cukup atau tidak? Cobalah lakukan percobaan sederhana berikut ini:
- Sediakan sebuah telur, mangkuk dan pasta gigi.
- Tuangkan pasta gigi ke dalam mangkuk kecil yang telah berisi air, aduk dan larutkan dengan rata
- Benamkan telur ke dalam larutan pasta gigi, biarkan selama 4 hari
- Setelah 4 hari, bilas telur yang sudah direndam tersebut hingga bersih lalu keringkan
- Setelah kering, masukkan telur ke dalam gelas yang berisi larutan cuka dan biarkan selama 3 jam
Jika dalam waktu 3 jam sisi kulit telur yang sudah direndam dalam larutan cuka tersebut menjadi tidak utuh, artinya kandungan fluoride dalam pasta gigi tersebut belum maksimal. Seharusnya fluoride yang ada dalam pasta gigi bisa mempertahankan kalsium pada kulit telur selama 5 jam.
Ciri-ciri telur yang dilapisi pasta gigi ber-fluoride rendah diantaranya:
- Cepat menghasilkan gelembung-gelembung udara saat pertama kali dicelupkan dalam larutan asam
- Cepat terapung karena berat jenis telur menjadi berkurang akibat lepasnya kalsium dari kulit telur
- cepat mengalami pengelupasan cangkang telur dalam waktu 3 jam
Dalam percobaan tersebut, telur dianalogikan sebagai gigi karena sama-sama memiliki jaringan kalsium yang rentan terhadap asam. Sementara itu cuka dianalogikan seperti asam pada mulut. Asam pada cuka dan asam pada mulut sama-sama bersifat korosif dan bereaksi terhadap kalsium.
Pasta gigi yang bagus adalah pasta gigi yang mampu mencegah kerusakan kalsium gigi dari senyawa asam. Dalam uji coba telur, pasta gigi yang bagus harusnya bisa mencegah kerusakan kulit telur agar tetap utuh dan tidak lepas dari cangkangnya.
Selain sikat gigi menggunakan pasta gigi ber-fluoride cukup, konsumsi sayur dan buah juga harus diperbanyak karena bisa bersifat sebagai self cleaning. “Buah dan sayur akan memicu produksi air liur sehingga mengurangi tingkat keasaman di mulut dan mengurangi risiko gigi keropos,” kata drg Rosa.
Menyikat gigi 2 kali sehari juga sebaiknya jangan diremehkan karena dampaknya bisa mempengaruhi estetika seseorang.
“Imbauan untuk sikat gigi 2 kali sehari (sesudah makan dan sebelum tidur) bukan main-main. Kebersihan dan kerapihan gigi adalah faktor penting yang menunjang estetika, terutama wanita. Biarpun cantik tapi kalau giginya keropos, pasti kelihatannya jadi jelek,” ujarnya.
Komentar Terbaru